Kembali ke Daftar Artikel

Topik Artikel: Tips dan Trik
Card image cap

Tips Aman dan Mudah Instalasi Listrik Konstruksi Baja Ringan

Sebuah proyek konstruksi tidak hanya berfokus pada pembangunannya saja, tetapi juga pada proses instalasi atau pemasangan listrik terutama pada material baja ringan. Meskipun sebagian besar masyarakat masih merasa khawatir menggunakan baja ringan yang dianggap bisa menghantarkan listrik, tetapi permasalahan ini bisa meminimalisir resiko tersengat listrik dengan instalasi listrik pada konstruksi baja ringan yang benar. 

Lalu, bagaimana cara untuk melakukan instalasi listrik pada konstruksi baja ringan yang benar? Mari kita baca penjelasannya.

1. Perencanaan dan Peletakkan Instalasi Listrik

Carilah tempat yang aman dan tidak langsung bersentuhan dengan konstruksi rangka baja ringan ketika memasang dan meletakkan instalasi listrik. Penulis menyarankan untuk melakukan instalasi kelistrikan pada dinding langsung untuk mempermudah proses tersebut, atau bisa digantung terutama jika terkait penerangan. 

2. Penggunaan Material Berkualitas

Selain rangka konstruksi baja ringan yang berkualitas, jangan lupa untuk instalasi listrik yang berkualitas juga. Gunakan kabel dengan pembungkus dengan kualitas terbaik untuk mencegah terlalu mudah  terkelupas dan terutama ketahanan terhadap hama yang tinggi.

3. Penggunaan Pipa Conduit dan T Dus

Salah satu pelindung yang dialternatifkan pada nomor 2. Bagian sambungan pada perkabelan tentu memerlukan perlindungan ekstra untuk mencegah aliran listrik terganggu maupun tersengat listrik pada saat konstruksi / pemasangan. 

4. Penggunaan Kabel Tray 

Kabel Tray, adalah komponen yang membantu dalam merapikan kabel sebagai rangkaian permanen kabel, sehingga menjadi pelindung pasif dari kabel. Kabel tray digunakan pada bangunan tinggi, umumnya ditemukan pada tempat parkiran secara terbuka / terekspos, namun bisa juga ditemukan secara tertutup pada mall / bangunan indoor dengan adanya plafon per lantai. Kabel Tray berasal dari logam yang berbentuk Lempengan seperti C atau U dengan ukuran panjang 2,4 atau 3 meter per segmen / bagian, digunakan sebagai rangka penguat konstruksi baja ringan untuk mempermudah dalam proses pemeliharaan kabel pada instalasi listrik. 

5. Memasang Sekering Listrik 

Sekering listrik bisa digunakan sebagai salah satu perlindungan pada hubungan arus pendek listrik / korslet atau karena kelebihan beban. Dengan adanya sekering pada instalasi listrik di konstruksi baja ringan, arus listrik yang bermasalah akan terputus secara otomatis, sehingga resiko terjadinya arus pendek dan kebakaran dapat dihindari.

6. Matikan Arus Listrik

Sebelum memasang instrumen listrik, tidak lupa pada pihak proyek maupun manajemen bangunan untuk mematikan arus listrik terlebih dahulu untuk mengurangi kecelakaan kerja, salah satunya adalah tersengat listrik. Jika sudah ada sekering listrik, arus listrik bisa dimatikan melalui sekering per lantai untuk mencegah berhentinya operasional pada area lain.

7. Pastikan Dikerjakan oleh Ahli 

Jangan lupa untuk senantiasa menyerahkan pada tenaga ahli dari bidang tersebut. Pastikan tenaga ahli tersebut sudah berpengalaman dan memahami rangkaian arus listrik, sehingga pekerjaan bisa menjadi lebih aman, rapi, nyaman, dan memiliki konfigurasi pemeliharaan yang mudah.. 

Pada dasarnya, resiko tersengat listrik tidak hanya terjadi pada bahan material yang digunakan, tetapi tidak lupa juga pada kemungkinan kurang tepatnya instalasi / pemasangannya sebagai pemicu kemungkinan tersengat listrik. Sekali lagi, selalu gunakan tenaga ahli untuk membantu instalasi listrik

Nah, apabila sahabat IBI membutuhkan informasi seputar baja ringan, langsung saja hubungi IBI Truss. IBI Truss menyediakan berbagai macam material baja ringan mulai dari canal, reng, spandek, hollow, bondek, genteng metal polos atau pasir, baut, dan material pendukung lainnya. 

Kembali ke Daftar Artikel